Perginya Sang Murabbi

Sayunya mendengar berita perginya seorang Murabbi. Juga sahabat baik kepada abah dan mak. .Seorang mengajar mengaji Al-Quran dan fardhu ain sejak dari kecil sewaktu di Berek Penjara Marang..Semoga arwah Ustaz Nan ditempatkan bersama orang-orang beriman dan soleh. Setiap yang hidup pasti merasai mati. Maut itu tidak terduga dan datang dalam sekelip mata..Kehidupan di dunia ini hanya pinjaman.Akhirat sana kekal selamanya."Nyawa ini pinjaman Ilahi, dan ianya ada expired..".Al-fatihah.

Di akhir zaman ini, benarlah Allah tidak menghilangkan ilmu agama melainkan dgn mematikan org2 alim.. 

“Tidak akan datang hari kiamat sehingga Allah mengambil orang-orang yang baik & ahli agama di muka bumi, maka tiada yang tinggal padanya kecuali orang2 yang hina dan buruk yang tidak mengetahui yang makruf dan tidak mengingkari kemungkaran” – Riwayat Ahmad

Nak mati pun mati, tak nak mati pun mati
Takut mati pun mati, tak takut mati pun mati
Muda pun mati, tua pun mati
Sihat pun mati, sakit pun mati
Kaya pun mati, miskin pun mati
Hitam pun mati, putih pun mati 
Cepat pun mati, Lambat pun mati

Kerana apa?
"syarat utk mati adalah hidup"

Benarlah. Kematian itu sentiasa dekat dengan manusia. Hanya manusia yang selalu alpa. Kematian bukanlah pengakhiran segalanya, tapi permulaan kepada perjalanan kehidupan yang abadi di sisi Sang Pencipta.

Orangnya baik & lemah lembut T_T